Kamis, 02 Agustus 2018

Penyebab dan Manajemen Nafas Buruk


Orang sehat dengan mulut sehat yang memakai cara menghilangkan bau mulut mereka setiap hari diharapkan memiliki nafas segar yang tidak berbau.

Nafas segar memberi Anda kepercayaan diri untuk menjadi dekat dengan orang lain dan menikmati hidup tanpa khawatir mencari kesal "bahasa tubuh" dari orang-orang dekat Anda untuk menunjukkan Anda memiliki masalah.

Sayangnya banyak hal yang dapat menghasilkan keseimbangan abnormal yang memengaruhi nafas kita dan dapat menyebabkan bau mulut, atau dikenal sebagai halitosis.

Hal-hal yang bisa menyebabkan bau mulut

- Gigi tidak bersih, karena kurang menyikat gigi dan flossing
- Plak gigi (sekarang dikenal sebagai biofilm) adalah film keputihan lengket yang mulai menumpuk di gigi dalam 24 jam setelah makan atau minum. Ini mengandung bakteri yang dapat melepaskan racun yang menyebabkan penyakit gusi, perubahan warna gigi dan juga asam di hadapan gula yang mengarah ke kerusakan gigi.

- Makanan dan minuman yang kita cicipi misalnya bawang putih, alkohol
- Rokok / cerutu merokok - Kerusakan gigi dan penyakit gusi juga dapat menyebabkan bau mulut.
- Beberapa jenis bakteri mulut dapat menumpuk dalam jumlah yang cukup di daerah mulut yang tertutup, terutama di celah-celah, gigi berlubang dan sebagai pelapis di bagian belakang lidah. Bakteri ini dikenal sebagai anaerobik karena mereka berkembang tanpa adanya oksigen. Karena koloni bakteri dapat tumbuh tanpa oksigen, ia bisa menjadi lapisan yang sangat pucat pada permukaan bagian belakang lidah. 

Pertumbuhan jenis bakteri ini terbelakang atau melambat karena adanya tingkat oksigen yang tinggi, dan kelemahan inilah yang memberi kita perawatan sederhana untuk bau mulut.

Sangat mudah untuk memeriksa keberadaan plak bakteri di bagian belakang lidah dengan berdiri di depan cermin, menjulurkan lidah keluar dari mulut dan dengan seksama memeriksa permukaan lidah.
Alasan mengapa koloni bakteri anaerob di lidah sangat signifikan adalah karena produk sampingan metabolik yang dihasilkannya, yang disebut senyawa volatil sulfur (VSC). Senyawa-senyawa ini memiliki bau yang sama seperti gas yang dihasilkan oleh telur busuk (hidrogen sulfida). Jadi bau mulut disebabkan oleh bakteri menciptakan VSC gas.

Penelitian di universitas menunjukkan bahwa orang yang tidak memiliki bau mulut selalu tidak memiliki bakteri anaerob dalam jumlah besar di mulut mereka. Sebaliknya, mereka memiliki kumpulan bakteri "baik" yang lebih seimbang. Metode lain untuk cara menghilangkan bau mulut adalah dengan mencoba dan mengganti bakteri anaerobik yang buruk dengan bakteri pengasih oksigen (atau aerobik) yang baik. Ini dikenal sebagai pendekatan probiotik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar